Menarik, Tahun 2025 Mendatang Pemerintah Jember Berencana Rekrut 2.000 ASN Dan PPPK

Gambar Menarik, Tahun 2025 Mendatang Pemerintah Jember Berencana Rekrut 2.000 ASN Dan PPPK
Gambar Menarik, Tahun 2025 Mendatang Pemerintah Jember Berencana Rekrut 2.000 ASN Dan PPPK (Sumber: Mashur/Frensia)

Frensia.id- Menarik, rekrutmen Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) direncanakan dalam jumlah besar. Hal demikian direncanakan masuk dalam program wajib Anggatan Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2025 mendatang.

Penjabat Sementara (PJs) Bupati Jember, Imam Hidayat, mengungkapkan rencana tersebut dalam pernyataannya pada para wartawan kemarin, 18/11/2024.

Menurut Imam, pemerintah Kabupaten Jember telah menyusun RAPBD yang mencakup berbagai prioritas pembangunan untuk tahun depan. Kekuatan anggaran yang dimiliki pemerintah terhitung sekitar 4 triliun lebih

Bacaan Lainnya

“2025, seperti yang saya sampaikan tadi, ada sekitar Rp4, sekian triliun. Insyaallah itu mencukupi karena sudah disusun ya,” ujarnya.

Beberapa program yang menjadi prioritas atau wajib pemerintah kabupaten antara lain pendidikan, infrastruktur, serta pengelolaan kepegawaian.

“Ada beberapa prioritas yang pertama adalah pendidikan, kemudian infrastruktur, dan juga terkait pegawai,” tambahnya.

Ketua DPRD Jember, Ahmad Halim, memberikan penjelasan lebih rinci mengenai kekuatan APBD Jember tahun 2025 yang diperkirakan mencapai Rp4,6 triliun.

“Dari nota pengantar Bupati, kekuatan APBD untuk tahun 2025 mencapai sekitar Rp4,6 triliun. Itu terdiri dari belanja operasi, belanja pegawai, dan juga belanja modal,” ujar Halim kepada para pewarta.

Anggaran terbesar, menurut Halim, akan diarahkan untuk belanja pegawai. Pada tahun 2025 mendatang saja akan ada 2.000 orang yang direkrut.

“Yang paling besar dialokasikan untuk belanja pegawai. Pemerintah daerah memiliki kewajiban untuk menyediakan gaji bagi 2.000 ASN dan PPPK yang akan direkrut,” jelasnya.

Secara keseluruhan, pemerintah Kabupaten Jember menargetkan akan merekrut 4.000 ASN dan PPPK.

“Jumlah total yang akan direkrut adalah 4.000 orang. Namun, untuk tahun depan, jumlah yang akan diterima adalah sekitar 2.000 ASN dan PPPK,” ungkapnya.

Proses rekrutmen ini diproyeksikan memakan biaya sebesar Rp163 miliar. Semuanya akan digunakan untuk rekrutmen ASN dan PPPK di Jember sebanyak 2.000 ASN dan PPPK tersebut.

“Anggarannya sekitar Rp163 miliar, yang akan digunakan untuk 2.000 ASN dan PPPK,” pungkas Halim.

Dengan anggaran yang sudah diproyeksikan, diharapkan rekrutmen ASN dan PPPK ini dapat mendukung pelayanan publik di Kabupaten Jember dan meningkatkan efektivitas pemerintahan daerah.