Pasutri 3 Hari Hanyut Di Sungai, Jasad Sang Istri Ditemukan Di Teluk Love

Sabtu, 18 Januari 2025 - 13:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Pasutri 3 Hari Hanyut Di Sungai, Jasad Sang Istri Ditemukan Di Teluk Love (Sumber: Istimewa)

Gambar Pasutri 3 Hari Hanyut Di Sungai, Jasad Sang Istri Ditemukan Di Teluk Love (Sumber: Istimewa)

Frensia.id – Sepasang suami istri (pasutri) asal Dusun Watukebo, Desa Andongsari, Kecamatan Ambulu, Jember, Jawa Timur, mengalami nasib tragis saat pulang bertani.

Keduanya terseret arus deras Sungai Bengawan hingga akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia setelah tiga hari pencarian.

Kapolsek Ambulu, AKP Latifa Andika Nur Sabila, mengonfirmasi kejadian tersebut.

“Pada pencarian hari ketiga, korban atas nama Slamet (57) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” ujarnya, Jumat (17/01/2025). Sebelumnya, sang istri, Imroatul Jamilah (56), lebih dulu ditemukan pada Kamis (16/01/2025) di kawasan Teluk Love, Pantai Payangan.

Peristiwa memilukan itu terjadi pada Rabu (15/01/2025) sekitar pukul 17.00 WIB. Kedua korban, yang hendak kembali ke rumah usai bertani, mencoba menyeberangi sungai menggunakan rakitan pelampung dari jeriken dengan berpegangan pada tali tambang. Namun, derasnya arus Sungai Bengawan saat itu membuat upaya mereka berakhir tragis.

Baca Juga :  Resepsi 100 Hari Kerja: Bupati Jember, Gus Fawait Serahkan SK PPPK di Wisata Pantai Watu Ulo

“Arus sungai sangat deras, korban terseret arus sungai,” kata AKP Latifa.

Jasad Imroatul Jamilah ditemukan lebih dahulu di Teluk Love, sebuah kawasan wisata pantai yang terletak cukup jauh dari lokasi awal mereka hanyut. Lokasi ini dikenal memiliki arus laut yang kuat, sehingga tubuh Jamilah terbawa hingga ke sana.

Upaya pencarian Slamet akhirnya membuahkan hasil pada hari ketiga, setelah tim gabungan menyusuri sungai dan area sekitarnya.

Insiden ini mengguncang warga sekitar yang sudah terbiasa menggunakan jalur sungai untuk aktivitas sehari-hari. Kendati begitu, Kapolsek Ambulu mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati, terutama saat musim penghujan yang kerap membuat arus sungai menjadi sangat deras.

Baca Juga :  Kolaborasi! KUA Kaliwates Bersama UIN KHAS Jember Siapkan Duta Moderasi di Wilayah Perkotaan

Pasutri yang dikenal sebagai petani ulet ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat. Kejadian ini sekaligus menjadi peringatan bagi warga setempat untuk lebih memerhatikan keselamatan saat beraktivitas di sekitar sungai, terutama saat cuaca tidak menentu.

Jenazah keduanya telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan. Kejadian tragis ini meninggalkan luka mendalam, namun diharapkan menjadi pelajaran penting bagi warga agar lebih memperhatikan faktor keamanan di tengah kondisi cuaca ekstrem.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

MPLS SDI Darul Ulum 2025: 11 Siswa Istimewa Generasi Ikuti Kegiatan Penuh Semangat
Perkuat Kader dan Organisasi, GP Ansor Banyuwangi Usung Gagasan “Satu Komando Ansor Berdaya”
Membumi di Vietnam: Menerobos Jaringan Mafia Lobster
Bupati Jember Minta Ribuan Mahasiswa KKN Kolaboratif Bersinergi untuk Mengentaskan Kemiskinan
Terlalu Tinggi! Nilai Kenaikan NJOP Banyuwangi Dipertanyakan Pansus DPRD
Membangun Otonomi Daerah yang Bermartabat: Antara Regulasi, Korupsi, Dan Inovasi Digital
DPC PKB Jember Sarankan Simpang Tiga Depan Hotel Bandung Permai Ditutup
Tanggapan Perumahan Soal Penutupan Simpang Empat Argopuro Jember

Baca Lainnya

Selasa, 22 Juli 2025 - 01:14 WIB

MPLS SDI Darul Ulum 2025: 11 Siswa Istimewa Generasi Ikuti Kegiatan Penuh Semangat

Minggu, 20 Juli 2025 - 20:49 WIB

Perkuat Kader dan Organisasi, GP Ansor Banyuwangi Usung Gagasan “Satu Komando Ansor Berdaya”

Sabtu, 19 Juli 2025 - 11:35 WIB

Membumi di Vietnam: Menerobos Jaringan Mafia Lobster

Jumat, 11 Juli 2025 - 18:00 WIB

Terlalu Tinggi! Nilai Kenaikan NJOP Banyuwangi Dipertanyakan Pansus DPRD

Jumat, 11 Juli 2025 - 10:20 WIB

Membangun Otonomi Daerah yang Bermartabat: Antara Regulasi, Korupsi, Dan Inovasi Digital

TERBARU

Owner Balad Group (Sumber foto: Istimewa)

Economia

Membumi di Vietnam: Menerobos Jaringan Mafia Lobster

Sabtu, 19 Jul 2025 - 11:35 WIB