Profil Usman Hamid, Sosok Eks Anggota Tim Pencari Fakta Pembunuhan Munir yang Diperiksa Oleh Komnas HAM

Senin, 18 Maret 2024 - 03:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Usman Hamid

Usman Hamid

Frensia.id – Usman Hamid, adalah sosok yang diperiksa oleh Komnas HAM terkait kasus pembunuhan Munir.

Usman Hamid sendiri adalah eks anggota Tim Pencari Fakta (TPF) kematian Munir 20 tahun silam.

Usman Hamid adlaah sosok aktivis HAM kelahiran Jakarta pada 6 Mei 1976.

Ia menyelesaikan pendidikan sarjananya di Fakultas Hukum Universitas Trisakti pada 1999.

Tahun 2016, ia juga berhasil menamatkan pendidikan S2 di Australian National Unieversity, dengan jurusan Departement of Political and Social Change.

Sepak terjang Usman memang banyak bergulat dalam persoalan advokasi litigasi dan pengawalan publik kasus tertentu.

Baca Juga :  Galakkan Gerakan "Wakaf Oksigen" Saat PBAK, UIN KHAS Jember Lawan Krisis Iklim

Selain pengacara, Usman juga direktur Amnesty Internasional Indonesia.

Ia juga pernah menduduki koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Koban Tindak Kekerasan di KontraS.

Sosok aktivis HAM ini juga merupakan akademisi yang mengajar di Sekolah Tinggi Hukum (STH) Indonesia Jentera.

Sejak mahasiswa, Usman juga aktif pada perwakilan mahasiwa sebagai Tim Delegasi Polisi dan Militer untuk salah satu misi uji balistik ke Montreal, Kanada pada tahun 1999.

Pada tahun 2001, ia juga ditunjuk Komnas HAM menjadi sekretaris Komisi Penyelidik Pelanggaran HAM Trisaksi dan tragedi Semanggi.

Baca Juga :  Kepala Dinsos P3AKB Bondowoso Tegaskan Perkawinan Anak Akar Kemiskinan Struktural

Ia terlibat dalam penyidikan kasus penembakan mahasiswa pada tahun 1998.

November 2004, Usman juga ditunjuk untuk ikut serta dalam tim delegasi Kepolisian untuk salah satu misi forensik ke Belanda.

Kompetensinya semakin nampak saat Usman menjadi sekretasi Tim Pencari Fakta kasus pembunuhan Munir yang dibentuk oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kala itu.

Usman pun terlibat dalam penolakan putusan pemecatan terhadap beberapa anggota militer yang diduga menjadi kelompok LGBT.

Usman adalah sosok aktifis HAM yang sepak terjang serta jam terbangnya patut untuk diakui. (*)

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Digelar Kejari dan Dispendik, Siswa Jember Antusias Ikut Lomba Video Kreatif Restorative Justice
Bakal Calon Ketua DPD dan DPC Periode 2025-2030 Dijaring! PAC PDI Perjuangan Se-Banyuwangi Gelar Rapat Serentak
Hadiri Haul Ke-44 Kiai Hamid Pasuruan, Gus Firjaun Komentari Kenaikan Pajak
Gerakan PMII Cabang Jember Bukan Ruang Fomo
Membedah Fikih Lingkungan, UIN KHAS Jember Gelar Serial Kajian Ekoteologi
Dzikir, Fikir dan Amal Sholeh: Pesan Rektor UIN KHAS Jember Pada Closing PBAK 2025
Galakkan Gerakan “Wakaf Oksigen” Saat PBAK, UIN KHAS Jember Lawan Krisis Iklim
Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan, Ribuan Mahasiswa Baru UIN KHAS Jember Bagikan Bibit Pohon Buah Kepada Pengguna Jalan

Baca Lainnya

Selasa, 2 September 2025 - 18:27 WIB

Digelar Kejari dan Dispendik, Siswa Jember Antusias Ikut Lomba Video Kreatif Restorative Justice

Selasa, 2 September 2025 - 11:13 WIB

Bakal Calon Ketua DPD dan DPC Periode 2025-2030 Dijaring! PAC PDI Perjuangan Se-Banyuwangi Gelar Rapat Serentak

Minggu, 31 Agustus 2025 - 16:41 WIB

Gerakan PMII Cabang Jember Bukan Ruang Fomo

Rabu, 27 Agustus 2025 - 19:40 WIB

Membedah Fikih Lingkungan, UIN KHAS Jember Gelar Serial Kajian Ekoteologi

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 21:52 WIB

Dzikir, Fikir dan Amal Sholeh: Pesan Rektor UIN KHAS Jember Pada Closing PBAK 2025

TERBARU