Wibu Merapat! Berikut Fasilitas Kuliah Gratis di Jepang Lengkap Dengan Syarat-Syaratnya

Tuesday, 27 February 2024 - 07:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Beasiswa Pemerintah Jepang Monukagakusho (Sumber: oia.ugm.ac.id)

Ilustrasi Beasiswa Pemerintah Jepang Monukagakusho (Sumber: oia.ugm.ac.id)

Frensia.id – Wibu merupakan istilah populer untuk mereka yang menyukai budaya Jepang, khususnya pada anime yang berasal dari negeri sakura tersebut.

Jika anda seorang Wibu dan ingin menikmati langsung budaya Jepang, serta melihat lebih dekat bagaimana tempat produksi anime-anime kalian yang suka dengan gratis.

Di sisi lain, kalian juga ingin melanjutkan pendidikan? jangan khawatir Pemerintah Jepang dengan program Beasiswa Monbukagakusho/MEXT bisa menjadi jawabannya.

Beasiswa Monbukagakusho/MEXT adalah beasiswa resmi dari Pemerintah Jepang untuk melanjutkan pendidikan S1 di universitas negeri di Jepang dengan beasiswa penuh.

Beasiswa penuh yang dimaksud adalah dengan beasiswa ini biaya kuliah dan biaya hidup selama di negeri sakura ini kalian akan ditanggung oleh pemerintah Jepang

Tunjangan biaya hidup yang diberikan sebesar 117ribu Yen atau setara dengan 1,8 juta per bulan.

Baca Juga :  Kejari Geledah Sekolah di Jember Usut Dugaan Korupsi BOS

Tidak hanya itu, tiket pesawat sudah termasuk dalam biaya perjalanan yang ditanggung oleh Beasiswa. Baik itu kepergian dari Indonesia ke Jepang dan kepulangannya.

Bahkan, kamu bebas dari biaya pengurusan visa pelajar. Plus, tak ada ikatan dinas yang mengikatmu setelah lulus nanti. Sungguh, ini kesempatan yang sulit untuk dilewatkan!

Adapun syarat-syarat yang harus dipenuhi calon pelamar adalah sebagai berikut:

  1. Lulusan sekolah formal tingkat SMA/SMK dan sederajat.
  2. Usia maksimal 24 tahun.
  3. Nilai pengetahuan semester 1 sampai 5, minimal 84 untuk masing-masing mata pelajaran berikut:
    a) Pelamar yang memilih bidang studi IPA: Matematika wajib/umum, B. Inggris wajib/umum, dan Kimia.
    b) Pelamar yang memilih bidang studi IPS: Matematika wajib/umum dan B. Inggris wajib/umum;
  4. Pelamar yang memilih bidang studi kategori IPA, tidak bisa mendaftar apabila salah satu nilai pengetahuan mata pelajaran yang disebutkan kurang dari 84, meskipun memiliki sertifikat JLPT;
  5. Pelamar yang memilih bidang studi kategori IPS apabila salah satu nilai mata pelajaran yang disebutkan kurang dari 84, tetap bisa mendaftar dengan melampirkan salah satu sertifikat berikut:
    • Japanese Language Proficiency Test (JLPT) minimal level N3
    • J-Test minimal level D-E (500 poin)
    • NAT-Test minimal level 3
    • EJU minimal 240 poin untuk tes Bahasa Jepang
  6. Bagi pelamar yang memiliki nilai EJU (mata pelajaran apapun) akan menjadi poin tambahan.
Baca Juga :  Kantin UIN KHAS Jember Diteliti, Ini Rekomendasi Jitu agar Lebih Profesional

Jadi, tunggu apa lagi? Segera daftarkan dirimu dan jadilah bagian dari generasi penerus bangsa yang berkualitas dengan pendidikan dari Jepang!

Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa klik link https://www.id.emb-japan.go.jp/sch_gakubu2024.html dan siap-siap untuk meraih mimpimu.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Kejari Geledah Sekolah di Jember Usut Dugaan Korupsi BOS
Review Film Dokumenter KH Achmad Siddiq, Telaah Kiprah Perjuangan dan Pemikir Moderasi Beragama
​Kampung Kerapu Situbondo Luar Biasa! Dosen Syari’ah UIN KHAS: Bukti Sarjana Hukum Serbabisa
Demi Penguatan Wisata! Akademisi UIN KHAS Temui Kelompok Perempuan Desa Klatakan
Logo Hari Amal Bhakti Ke-80 Kemenag Keren! Ternyata Buatan Sivitas UIN KHAS Jember
Tiga Cara Membaca Banjir di Sumatra Menurut August Comte
Langkah Kolaborasi Indonesia Gandeng BRI Hidupkan Semangat Membaca di Maluku Tengah
Direktur Pascasarjana UNIIB Banyuwangi Kaji Peranan Alumni UIN KHAS Jember di Masyarakat, Ini Hasilnya!

Baca Lainnya

Friday, 12 December 2025 - 21:46 WIB

Kejari Geledah Sekolah di Jember Usut Dugaan Korupsi BOS

Sunday, 7 December 2025 - 22:23 WIB

Review Film Dokumenter KH Achmad Siddiq, Telaah Kiprah Perjuangan dan Pemikir Moderasi Beragama

Sunday, 7 December 2025 - 21:01 WIB

​Kampung Kerapu Situbondo Luar Biasa! Dosen Syari’ah UIN KHAS: Bukti Sarjana Hukum Serbabisa

Sunday, 7 December 2025 - 20:06 WIB

Demi Penguatan Wisata! Akademisi UIN KHAS Temui Kelompok Perempuan Desa Klatakan

Wednesday, 3 December 2025 - 22:43 WIB

Logo Hari Amal Bhakti Ke-80 Kemenag Keren! Ternyata Buatan Sivitas UIN KHAS Jember

TERBARU