Frensia.id- Penyalahgunaan Narkotika yang saat ini menjadi momok paling menakutkan di Indonesia, ternyata bukan sesuatu yang baru. Kalau ada anggapan bahwa penyebaran narkotika yang merajalela adalah efek dari arus globalisasi, tentu tidak benar. Sudah sejak dulu, bisnis dan mafia narkotika ada di Pulau Jawa.
Ada banyak bukti bahwa nenek moyang wong jowo telah menghadapi masalah dan konflik kartel-kartel narkotika jaringan internasional. Sedikitnya, sejarawan ternama James R Rush pernah serius meneliti hal demikian dengan mengacu pada beberapa bukti. Di antaranya berikut ini;
- Dokumen Penjelasan TeMechelen
TeMechelen, merupakan Kepala Inspektur Urusan Opium kala itu. Ia adalah tokoh sentral Belanda dalam urusan pertanian opium pada tahun 1880-an dan awal tahun 1890-an. Beberapa isi dari dokumennya adalah tentang Kampanye Penyelundupan Narkotika. Bahkan dirinya juga disebut sebagai “house expert” dalam urusan pertanian opium. Pekerjaannya banyak memberikan pendapatan yang kuat pada pemerintah Hindia Balanda kala itu.
Salah satu isi dokumen penting yang disusunnya adalah berkaitan dengan kasus dan konflik para mafia-mafia narkotika baik yang berasal dari Tiongkok maupun pribumi. Ada satu kasus, seorang bernama Levysohn Norman, salah satu dewan parlemen Hindia Belanda, pernah mengungkapkan bahwa telah ada skandal penyelundupan opium di Jawa.
Informasi ini kemudian didengar oleh Seorang menteri dalam pemerintah Kolonial. Informasi akhirnya masuk pada TeMechelen. Setelah kejadian ini TeMechelen mencari semua data tentang penyelundupan tersebut. Data yang dikumpulkannya tersebut, ada dalam beberapa pameran sejarah Opium Belanda tertanggal 9 August,1892, No. 76.
- Catatan Seorang Reporter, Liem Thian Joe
Liem Thian Joe adalah seorang reporter surat kabar Tionghoa peranakan Wong Jowo. Dikisah sekitar tahun 1931, ia berhasil menyelamatkan sebagian besar sisa arsip dan arsip dari kantor Dewan Tiongkok di Semarang saat ditutup oleh Belanda. Dari dokumen-dokumen tersebut, ditemukan ada undang-undang resmi para perwira Tionghoa dan beberapa tulisan penting yang bentuk masalah atau surat kabar.
Ia banyak menulis tentang fakta-fakta Wong Jowo. Ia menulis lengkap sejarah anekdotal komunitas peranakan Tionghoa yang ada Semarang. Dalam salah satu tulisannya, ia menjelaskan ada sesuatu tidak pantas dikenang dan mungkin perlu disembunyikan. Hal tersebut adalah berkaitan dengan hubungan antara pertanian opium dan tokoh-tokoh besar pribumi Wong Jowo.
- Majalah The Indisch Weekblad Von Het Recht
The Indisch Weekblad Von Het Recht adalah majalah mingguan yang merangkum perkembangan hukum di Hindia Belanda dan memuat transkrip lengkap keputusan pengadilannya. Dalam dokumen inilah seluruh fakta terungkap. Tindakan mafia kartel narkotika dari kelompok pertanian opium Tiongkok dan yang dihadapi semua pelajar di Jawa pada abad kesembilan belas. Gambaran intinya, ada bisnis dan masalah gembong narkotika internasional Indonesia era Kolonial. Salah satunya, terjadi antara orang Tiongkok dan Wong Jowo.
Penulis : Mashur Imam