Mendikdasmen Sebut Coding dan AI Akan Disuguhkan Sebagai Mata Pelajaran SD dan SMP

Kamis, 14 November 2024 - 16:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mendikdasmen Akan Suguhkan Coding dan AI   sebagai Mata Pelajaran SD dan SMP

Mendikdasmen Akan Suguhkan Coding dan AI sebagai Mata Pelajaran SD dan SMP

Frensia.id – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Indonesia Abdul Mu’ti, menyatakan coding dan Artificial Intelligence (AI) diusulkan akan masuk kurikulum Sekolah Dasar (SD) serta Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebagai mata pelajaran pilihan, Rabu (13/11).

“Mata pelajaran tidak akan dikurangi, tetapi akan ditambah pilihan seperti coding dan AI, ini bersifat opsional, tidak wajib. Kemungkinan akan diberikan kepada para siswa kelas IV hingga VI SD atau sejak SMP,” ujar Mendikdasmen Mu’ti.

Baca Juga :  Kartini, Lentera Pendidikan Perempuan

Materi coding dan AI perlu diajarkan agar para siswa di generasi saat ini dan yang akan datang dapat menghadapi era digitalisasi dan mampu bersaing di pasar kerja global.

“Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga menekankan pentingnya digitalisasi dalam pendidikan, coding dan AI hingga machine learning menjadi bagian penting untuk mereka lebih kreatif dalam belajar,” ujar Mendikdasmen Mu’ti.

Baca Juga :  Sebanyak 782 Ijazah Diantar ke Rumah Siswa Secara Gratis, Cabdin Jember: Tak Ada Lagi Penahanan Karena Tunggakan

Gibran mengatakan bahwa jangan sampai bangsa kita tertinggal dengan India, Indonesia dinilai memerlukan anak-anak generasi muda sebagai modal menuju Indonesia emas 2045. (*)

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Wisuda Sekolah Menengah: Antara Gengsi, Tradisi, dan Edukasi
Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ
PWI Jember Latih Humas SMA/SMK dan SLB Kuasai Teknik Jurnalistik
UM-PTKIN UIN KHAS Jember 2025, Siapkan Kuota 4.230 Mahasiswa Baru
Buku Nabiel A. Karim Hayaze’, Gambarkan Musik Gambus Sebagai Simfoni Perekat Bangsa
Kartini, Lentera Pendidikan Perempuan
Sebanyak 782 Ijazah Diantar ke Rumah Siswa Secara Gratis, Cabdin Jember: Tak Ada Lagi Penahanan Karena Tunggakan
Model Kurikulum Murray Print: Solusi Menggapai Pendidikan Progresif

Baca Lainnya

Jumat, 16 Mei 2025 - 03:57 WIB

Wisuda Sekolah Menengah: Antara Gengsi, Tradisi, dan Edukasi

Jumat, 9 Mei 2025 - 18:10 WIB

Anggota Komisi X DPR RI Apresiasi Buku Pengembangan SDM Modern Karya Dosen FISIP UNEJ

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:30 WIB

PWI Jember Latih Humas SMA/SMK dan SLB Kuasai Teknik Jurnalistik

Kamis, 24 April 2025 - 15:31 WIB

UM-PTKIN UIN KHAS Jember 2025, Siapkan Kuota 4.230 Mahasiswa Baru

Rabu, 23 April 2025 - 18:30 WIB

Buku Nabiel A. Karim Hayaze’, Gambarkan Musik Gambus Sebagai Simfoni Perekat Bangsa

TERBARU

Kolomiah

Ekoteologi Dan Iman Yang membumi

Selasa, 20 Mei 2025 - 20:22 WIB