Buku Penting! Untuk Yang Ingin Tahu Lanskap Politik Jokowi Dengan Objektif

Minggu, 29 September 2024 - 22:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Buku Penting! Untuk Yang Ingin Tahu Lanskap Politik Jokowi Dengan Objektif (Sumber: Frensia/Grafis)

Gambar Buku Penting! Untuk Yang Ingin Tahu Lanskap Politik Jokowi Dengan Objektif (Sumber: Frensia/Grafis)

Frensia.id- Buku penting! Dapat dibaca bagi siapapun yang ingin melihat lanskap politik Jokowi secara objektif. Judulnya, “JOKOWI: Dari Politik Dinasti, Politik Cawe-Cawe, Politisasi Bansos, Kualitas Demokrasi yang Makin Menurun sampai pada Politik Kekuasaan di Bidang Pendidikan”.

Buku ini yang baru terbit Juni 2024 kemarin di CV Andanu Abimata ini, menyajikan analisis mendalam mengenai perkembangan politik di Indonesia selama masa pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Penulisnya, menyoroti berbagai aspek penting yang telah mempengaruhi perjalanan politik Indonesia sejak Jokowi pertama kali menjabat hingga menjelang akhir masa kekuasaannya, dengan fokus pada bagaimana politik dinasti, campur tangan dalam proses politik, serta penurunan kualitas demokrasi terjadi di bawah kepemimpinannya.

Isu  politik dinasti  menjadi sorotan utama, di mana penulis membahas keterlibatan langsung keluarga dekat Jokowi dalam politik. Anak dan menantu presiden dilaporkan mendapatkan posisi penting dalam pemerintahan daerah dan legislatif, menciptakan kekhawatiran akan politik dinasti yang dulunya ditentang oleh Jokowi sendiri.

Baca Juga :  Ketua Fraksi PDIP DPRD Jember Soroti Pelaksanaan MPLS di Salah Satu SMP

Dalam bab ini, penulis menguraikan bagaimana langkah-langkah politik dinasti ini memperkuat pengaruh keluarga presiden dalam politik Indonesia, dan bagaimana hal tersebut berpotensi merusak prinsip meritokrasi dan keadilan politik.

Selanjutnya, politik cawe-cawe atau keterlibatan langsung Presiden dalam urusan politik menjadi tema penting. Istilah ini merujuk pada campur tangan Jokowi dalam mendukung atau mempengaruhi keputusan politik, terutama terkait suksesi kepemimpinan setelah masa jabatannya berakhir.

Dalam konteks ini, penulis mengkritisi bagaimana Jokowi berusaha melindungi kepentingan politik kelompoknya dengan memastikan bahwa penerusnya adalah figur yang dapat melanjutkan kebijakan dan warisannya. Buku ini membahas bagaimana cawe-cawe tersebut mengganggu proses politik yang seharusnya netral dan independen.

Isu Politisasi bantuan sosial (bansos) juga dikaji secara tajam. Buku ini mengungkapkan bahwa bantuan sosial, terutama di masa pandemi COVID-19, digunakan sebagai alat politik untuk memperoleh dukungan dari masyarakat, terutama di kalangan ekonomi lemah. Penulis memaparkan bagaimana distribusi bansos yang tidak merata atau dipolitisasi ini justru memperdalam ketimpangan sosial, dan memperkuat populisme serta patronase politik.

Baca Juga :  Sapa Warga Jember, Legislator Gus Rivqy Pastikan Bantuan PIP Tanpa Potongan

Aspek yang paling mengkhawatirkan menurut penulis, adalah penurunan kualitas demokrasidi Indonesia. Kebijakan-kebijakan yang membatasi kebebasan berpendapat, kritik terhadap pemerintah, serta intervensi terhadap media dan lembaga independen dianggap sebagai tanda bahwa demokrasi Indonesia semakin melemah.

Penulis berargumen bahwa populisme yang awalnya dijalankan untuk merangkul massa kini telah berubah menjadi upaya untuk mempertahankan kekuasaan dengan mengorbankan prinsip-prinsip demokrasi.

Buku ini juga mengulas tentang  politik kekuasaan di bidang pendidikan, menggarisbawahi bagaimana kebijakan pendidikan digunakan untuk memperkuat legitimasi pemerintah. Penulis menjelaskan bahwa sektor pendidikan yang seharusnya menjadi ruang untuk membangun masyarakat kritis dan mandiri justru dimanfaatkan sebagai sarana untuk melanggengkan kekuasaan melalui kebijakan yang memprioritaskan loyalitas politik.

Melalui kritik yang mendalam dan berbasis data, buku ini mengajak pembaca untuk meninjau kembali perjalanan demokrasi Indonesia di bawah kepemimpinan Jokowi, serta dampaknya bagi masa depan politik dan masyarakat Indonesia.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Merasa Dipermainkan! PBNU Desak KPK Segera Tetapkan Tersangka Korupsi Haji
Legislator DPRD Jatim Satib Salurkan Bantuan Motor Roda Tiga, Jadikan Sampah Bernilai Ekonomi
Fraksi PKB DPRD Jember Minta Maaf Atas Polemik Nasional, Janji Maksimalkan Kinerja Parlemen
Anggota Komisi C DPRD Jember Apresiasi Percepatan Pembukaan Jalur Gumitir
Wakil Ketua PCNU Jember Sebut Aspirasi Rakyat Harus Didengar Tanpa Ada Anarkisme
NasDem Copot Sahroni & Nafa Urbach dari DPR, DPW Jatim: Semoga Memberikan Ketenangan
Legislator PDIP Soroti Ketahanan Pangan, Tekankan Pentingnya Lahan Produktif
Sapa Masyarakat, Legislator Edi Cahyo Purnomo Soroti Keseimbangan Pembangunan dengan Kepentingan Rakyat
Tag :

Baca Lainnya

Sabtu, 13 September 2025 - 18:31 WIB

Merasa Dipermainkan! PBNU Desak KPK Segera Tetapkan Tersangka Korupsi Haji

Jumat, 12 September 2025 - 14:41 WIB

Legislator DPRD Jatim Satib Salurkan Bantuan Motor Roda Tiga, Jadikan Sampah Bernilai Ekonomi

Senin, 8 September 2025 - 17:50 WIB

Fraksi PKB DPRD Jember Minta Maaf Atas Polemik Nasional, Janji Maksimalkan Kinerja Parlemen

Selasa, 2 September 2025 - 12:54 WIB

Anggota Komisi C DPRD Jember Apresiasi Percepatan Pembukaan Jalur Gumitir

Senin, 1 September 2025 - 22:49 WIB

Wakil Ketua PCNU Jember Sebut Aspirasi Rakyat Harus Didengar Tanpa Ada Anarkisme

TERBARU