Tiap Tahun PT Garam Buka Kesempatan Beasiswa bagi Mahasiswa Di UIN Raden Mas Said. Apa di Kampus Anda juga?

Jumat, 23 Februari 2024 - 15:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

Frensia.id- Sebagai perusahaan garam di Indonesia, PT Garam juga ikut serta memajukan pendidikan. Tercatat sejumlah kampus menerima quata beasiswa yang mereka gelontorkan.

Universitas Islam Negeri Maulana Malii Ibrahim Malang misalnya pernah menerima quota ini. Sebagaiman dilansir dalam dokumen pengimuman resminya, pada tahun akademik 2018/2019, kampus ini pernah membuka kesempatan pendaftaran beasiswa PT Garam bagi mahsiswanya.

Universitas Islam Negeri Raden Mas Said juga demikian. Malah mereka dua tahun terakhir mengumukannya secara terbuka yakni pada tahun 2023 dan 2024.

Tahun ini mereka mengumumkan ada 30 quota yang dibutuhkan. Dengan ketentuan setiap fakultas ada 6 mahasiswa yang akan dipilih sebagai penerima.

Baca Juga :  Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Angka nominal beasiswa yang diberikan adalah Rp. 1.800.000. Pencairannya dilakukan setiap bulan sebanyak Rp. 150.000.

Adapun keriteria penerimanya adalah sebagaimana beriku ini;

Mahasiswa aktif (teregistrasi aktif) S1 minimal semester 2 dan maksimal semester 6 serta memiliki Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) yang masih berlaku; ; Tidak sedang menerima beasiswa dari sumber lain pada tahun tersebut; Berasal dari keluarga dengan ekonomi yang kurang mampu; Tidak pernah/sedang dikenai

  • Mahasiswa Aktif Minimal semester 2 dan maksimal semester 8 serta memiliki KTM
  • Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,5 semester terakhir
  • Tidak menerima Beasiswa Lain pada tahun ini
  • Berasal dari keluarga dengan kondisi ekonomi kurang mampu
  • Tidak sedang menerima sanksi sedang dan berat saat atas pelanggaran kode etik
Baca Juga :  Direktur Politeknik Negeri Jember Dukung Penuh Reaktivasi Bandara Notohadinegoro

Syarat  dan qouta di atas hanya berlaku di UIN Raden Mas Said Surakarta. Di kampus lain, tentu bisa saja berbeda. Apakah kampus anda menerima qouta juga dan bagaimana aturannya?

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah
Tanpa Bambu, Bumi Akan Mati! Kata Peneliti Universitas Kolombia
Ribuan Maba UIN KHAS Jember Ikuti PBAK 2025, Usung Tema Ekoteologi
WASPADA! Peneliti Ungkap “Satu Benda” Paling Berbahaya Pemicu Kecelakaan Ojek Online di Jember
Raih Penghargaan! KUA Kaliwates Terbaik Soal Engagement Media
Direktur Politeknik Negeri Jember Dukung Penuh Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
Kepala Dinsos P3AKB Bondowoso Tegaskan Perkawinan Anak Akar Kemiskinan Struktural
Rektor UIN KHAS Baca Trilogi Ikrar Moderasi Beragama, Begini Isinya!

Baca Lainnya

Rabu, 20 Agustus 2025 - 06:14 WIB

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:16 WIB

Tanpa Bambu, Bumi Akan Mati! Kata Peneliti Universitas Kolombia

Selasa, 19 Agustus 2025 - 10:24 WIB

Ribuan Maba UIN KHAS Jember Ikuti PBAK 2025, Usung Tema Ekoteologi

Senin, 18 Agustus 2025 - 16:49 WIB

WASPADA! Peneliti Ungkap “Satu Benda” Paling Berbahaya Pemicu Kecelakaan Ojek Online di Jember

Minggu, 17 Agustus 2025 - 12:18 WIB

Raih Penghargaan! KUA Kaliwates Terbaik Soal Engagement Media

TERBARU

Ilustrasi Bulan Safar

Educatia

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:14 WIB

(Sumber foto: Istimewa)

Regionalia

Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda

Selasa, 19 Agu 2025 - 21:33 WIB