Viral Film Dirty Vote, Begini Tanggapan Jusuf Kalla

Senin, 12 Februari 2024 - 19:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto tangkapan layar dari X Dandhy Laksono dan Instagram Jusuf Kalla

Foto tangkapan layar dari X Dandhy Laksono dan Instagram Jusuf Kalla

Frensia.id -Film dokumenter berjudul Dirty Vote viral diberbagai media sosial sejak tayang perdana pada Minggu 11 Februari 2024.

Film Dirty Vote yang disutradarai Dandhy Laksono berusaha membongkar kecurangan dalam pemilu. Perhari ini, Dirty Vote sudah 5 juta kali ditonton sejak tayang perdana.

Banyak tokoh yang memberi komentar terhadap film Dirty Vote, salah satunya Jusuf Kalla. Ia mengaku telah menonton film Dirty Vote tadi malam dan dalam video yang beredar, JK mengapresiasi film tersebut.

Baca Juga :  Ketua Fraksi PDIP DPRD Jember Soroti Pelaksanaan MPLS di Salah Satu SMP

“Saya sudah nonton tadi malam, dan film itu betul-betul luar biasa. Tapi semuanya kebenaran kan lengkap dengan foto, lengkap dengan kesaksian” ungkap Jusuf Kalla dalam video yang beredar di media X.

Kecurangan pemilu yang diungkap dalam film Dirty Vote menurut Jusuf Kalla masih belum seberapa, dibandingkan dengan fakta yang sebenarnya yang terjadi di daerah dan kampung.

“Tapi bagi saya ini masih ringan dibanding kenyataan yang ada di lapangan. Masih tidak semuanya, mungkin baru 25%, karena belum mencakup apa yang ada di daerah, apa yang terjadi di kampung-kampung” jelas JK.

Baca Juga :  Prestasi Akademik menjadi Penilaian Utama, Ketua DPRD Jember Apresiasi Pelaksanaan SPMB SMA-SMKN 2025/2026

Jusuf Kalla juga menyinggung pendapat yang kalau film Dirty Vote merupakan fitrah. Menurut JK, kalau mau mengatakan film itu fitnah, harus berbasis data.

“Semua orang bisa mengatakan fitnah, tunjukan di mana fitnahnya. Semua data dulu keluar baru komentar. Tidak hanya pidato saja, semua ada datanya, angka-angkanya, tanggal-tanggalnya” imbuh JK.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember
Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal
Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
PKB Jember Optimis Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Ekonomi Daerah
Komisi C DPRD Jember Genjot Penyelesaian Jalur Gumitir Dipercepat
Komisi C DPRD Jember Pastikan Kesiapan Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
Jalur Gumitir Ditutup, Anggota DPRD Jatim: Dampaknya Tidak Seperti Sekarang Jika Pembangunan JLS Selesai
Wabup Mangkir Paripurna, Fraksi Nasdem: Harusnya Hadir Meski Tak Diundang

Baca Lainnya

Selasa, 19 Agustus 2025 - 22:26 WIB

Beda Pilihan Politik Disebut Khawarij? Begini Jawaban Gus Aab di Harlah Rijalul Ansor Jember

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:20 WIB

Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal

Selasa, 19 Agustus 2025 - 13:52 WIB

Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 10:53 WIB

PKB Jember Optimis Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Ekonomi Daerah

Jumat, 15 Agustus 2025 - 21:11 WIB

Komisi C DPRD Jember Genjot Penyelesaian Jalur Gumitir Dipercepat

TERBARU

Ilustrasi Bulan Safar

Educatia

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:14 WIB

(Sumber foto: Istimewa)

Regionalia

Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda

Selasa, 19 Agu 2025 - 21:33 WIB