Ada Peran Kiai Pesantren Pada  Lorjhuk, Band Rock Indie Hebat Asal Madura

Jumat, 2 Agustus 2024 - 12:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Ada Peran Kiai Pesantren Pada  Lorjhuk, Band Rock Indie Hebat Asal Madura (Sumber: Ilustrasi/IG elemen Lorjhuk)

Gambar Ada Peran Kiai Pesantren Pada  Lorjhuk, Band Rock Indie Hebat Asal Madura (Sumber: Ilustrasi/IG elemen Lorjhuk)

Frensia.id- Ada peran pesantren pada hebatnya Lorjhuk. Group Band asal Madura yang divokalisi oleh Bandrus Zeman lagi tenar, pasalnya berhasil bawakan lagu yang berisi lokalitas luhur lokal.

Lorjhuk mulai berkarya pada saat pandemi. Lagu-lagunya meledak di balantika musik Indonesia saat ini.

Mereka khas dengan lagu berbahasa Madura yang dibawakan dengan nada-nada rock-indie. Karya mereka bahkan pernah diputar di luar negeri, Polandia.

Bahkan yang terbaru, awal tahun 2024, IM3 menduetkannya dengan beberapa musisi dan band populer lain, seperti Iga Masardi dan The Panturas. Kolaborasi ini mengambil tajuk, “Pertunjukan Irama Pesisir”. IM3 menyebutnya sebagai kolaborasi musik kontemporer.

Seluruh karya Band asal Prenduen ini, memperlihat hal berbeda dari peradaban masyarakat Madura. Orang Madura ternyata tidak hanya hebat soal tembakau dan Islam tradisionalnya, namun juga mampu mengambil porsi dalam perkembangan musik kontemporer.

Baca Juga :  Tanpa Bambu, Bumi Akan Mati! Kata Peneliti Universitas Kolombia

Badrus Zeman, vokalis sang vokalis Lorjhuk  yang asli dari Madura, tampak mebuktikannya. Lagu-lagu diterima oleh para pencinta musik tanah air.

Uniknya, ia menyatukan nilai kebajikan dan bahasa orang Madura. Lagu-lagunya seperti, “Nemor”, “Can Macanan” dan semua yang ada dalam album “Paseser” melahirkan daya tarik yang mempesona.

Ternyata, kehebatannya ini diakui oleh Badrus Zeman, berawal dari dorongan Kiai Pesantren. Ia bercerita bahwa pendidikan musik diterima awal dari pengasuh pesantrennya.

Namanya, Pesantren Zainul ‘Ibad Prenduen Pamekasan Madura. Badrus menjelaskan pondoknya merupakan induk pesantren Al Amin.

“Saya mondok disitu, Ma’had Tahfid Al Qur’an Zainul ‘Ibad. Itu masih, kalau di rumah, masih saudaraku”, ujarnya.

Baca Juga :  Di GKI Jember, Kolaborasi UIN KHAS & KUA Kaliwates Gaungkan Moderasi Beragama

Soal kesenian, ia bahkan menceritakan bahwa sebenarnya di pesantren Madura, kreativitas sangat kuat.

“Pak aku kuliah ke Jakarta melihat mural, segala macem, itu sudah biasa. Karena udah terbiasa di pesantren, aku melihat kayak gitu,”tambahnya.

Saat menceritakan soal pendidikannya, ia mangaku didapat dari salah satu pengasuh Zainul ‘Ibad. Jadi, ia semangat belajar seni dari seorang kiai yang juga merupakan pamannya.

“Beliau ternyata memang kuliah di IKJ juga. Orang teater dan dosen teater. Pokoknya beda dari saudara-saudara yang lain”, pungkasnya dalam sebuah podcast Mojokdotco, 28/08/2023.

Namun terkait  nama kiai tersebut, masih belum disebutkan. Yang pasti, sosoknya memiliki kemampuan istimewa. Pintar seni dan juga penghafal Qur’an.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah
Tanpa Bambu, Bumi Akan Mati! Kata Peneliti Universitas Kolombia
Ribuan Maba UIN KHAS Jember Ikuti PBAK 2025, Usung Tema Ekoteologi
WASPADA! Peneliti Ungkap “Satu Benda” Paling Berbahaya Pemicu Kecelakaan Ojek Online di Jember
Raih Penghargaan! KUA Kaliwates Terbaik Soal Engagement Media
Direktur Politeknik Negeri Jember Dukung Penuh Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
Kepala Dinsos P3AKB Bondowoso Tegaskan Perkawinan Anak Akar Kemiskinan Struktural
Rektor UIN KHAS Baca Trilogi Ikrar Moderasi Beragama, Begini Isinya!

Baca Lainnya

Rabu, 20 Agustus 2025 - 06:14 WIB

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:16 WIB

Tanpa Bambu, Bumi Akan Mati! Kata Peneliti Universitas Kolombia

Selasa, 19 Agustus 2025 - 10:24 WIB

Ribuan Maba UIN KHAS Jember Ikuti PBAK 2025, Usung Tema Ekoteologi

Senin, 18 Agustus 2025 - 16:49 WIB

WASPADA! Peneliti Ungkap “Satu Benda” Paling Berbahaya Pemicu Kecelakaan Ojek Online di Jember

Minggu, 17 Agustus 2025 - 12:18 WIB

Raih Penghargaan! KUA Kaliwates Terbaik Soal Engagement Media

TERBARU

Ilustrasi Bulan Safar

Educatia

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:14 WIB