Pria 39 Tahun Ditemukan Tewas di Jubung, Ada Obat di Sampingnya

Monday, 10 February 2025 - 22:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar

Gambar "Pria 39 Tahun Ditemukan Tewas di Jubung, Ada Obat di Sampingnya" sumber istimewa

Frensia.id – Seorang pria berusia 39 tahun ditemukan tewas di rumah kontrakannya yang berada di lingkungan Rest Area Jubung, Senin 10 Februari 2025, tepatnya saat waktu Maghrib tiba.

Pria yang diketahui memiliki dua anak ini ditemukan sudah tak bernyawa oleh pemilik rumah kontrakan saat menghidupkan lampu di kamar tidurnya.

Korban yang merupakan warga asli Desa Tegalwangi, Kecamatan Umbulsari, ini meninggalkan sejumlah tanda tanya terkait penyebab kematiannya. 

Menurut keterangan Gatot, pemilik rumah yang dikontrak oleh korban, ia menemukan pria tersebut dalam kondisi tak bernyawa saat memasuki kamar.

“Saya tidak tahu pasti jam berapa, tapi ketemu saat Maghrib, saat saya menghidupkan lampu. Dia itu orang Tegalwangi Umbulsari,” jelas Gatot.

Dua hari sebelum kejadian, korban sempat berniat meminjam uang sebesar satu juta rupiah kepada Gatot. Namun, saat itu Gatot mengaku tidak memiliki uang sebesar yang diminta.

Baca Juga :  Santri Jember Geruduk Transmart, Tuntut Trans7 Minta Maaf 7 Hari Berturut-turut di Medianya Sendiri

“Tiga hari lalu almarhum mau pinjam uang satu juta, saya angkat tangan. Kalau cuma untuk makan satu-dua hari, saya punya,” ujarnya. 

Kepada pihak keluarga, Gatot mengaku sering memberi uang kopi dan rokok terhadap almarhum. Namun Gatot menolak saat pihak keluarga mau menggantinya.

Informasi lain datang dari Pipit, seorang warga setempat yang mengaku melihat korban berinisial AF untuk terakhir kalinya di toko milik Pak Imam yang berada di perumahan Kodam.

“Tadi saya itu yang kelihatan setengah 10 pak, di toko Pak Imam di Kodim. Saya kan bantu ibuk saya nyunyi baju di rumahnya Pak Imam,” papar Pipit. 

Baca Juga :  Peluncuran Dolomit Satara Bersamaan dengan Hari Pahlawan, Ini Harapan Jhi Lilur

Saat ini, penyebab kematian AF masih belum diketahui secara pasti. Namun, berdasarkan keterangan warga dan petugas Polsek Sukorambi, ditemukan obat Paramex di samping tempat tidur korban.

Meski demikian, pihak kepolisian belum dapat memastikan apakah obat tersebut berkaitan dengan kematiannya. 

Kakak korban, Emi Fatmawati, menolak tawaran otopsi dari Polsek Sukorambi. Ia memilih untuk langsung memandikan jenazah adiknya di rumah duka.

“Siapkan jamaah di rumah, ini langsung mau dimandikan di sana, tolong siapkan di dekat sumur,” ujar Emi saat berbicara melalui telepon dengan keluarga yang berada di rumah duka. 

Hingga berita ini diturunkan, penyebab kematian pria 39 tahun tersebut masih menjadi misteri, sebab keluarga duka menolak almarhum untuk diotopsi.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Gala Sapa Pelanggan Tahun Ketiga: Perumdam Tirta Pandalungan Komitmen Perkuat Pelayanan di Tengah Tantangan
Salah Paham Berujung Pemobil Dikejar Debt Collector di Jember
Tabrakan Beruntun Libatkan 3 Kendaraan di Jember, Pengendara Motor Luka
Viral di Medsos, Dua Bocah Nyaris Tenggelam di Pantai Payangan Jember
Akademisi UNIB Situbondo Sebut Ulama Sebagai ‘Endorsement Moral’ dalam Politik
Demi Penguatan Wisata! Akademisi UIN KHAS Temui Kelompok Perempuan Desa Klatakan
Agen LPG Siapkan Strategi Khusus, Antisipasi Lonjakan Permintaan Gas Subsidi Jelang Nataru
Alasan Lion Air Mendukung dan Melayani Penerbangan Jember-Denpasar

Baca Lainnya

Saturday, 13 December 2025 - 15:44 WIB

Gala Sapa Pelanggan Tahun Ketiga: Perumdam Tirta Pandalungan Komitmen Perkuat Pelayanan di Tengah Tantangan

Saturday, 13 December 2025 - 12:00 WIB

Salah Paham Berujung Pemobil Dikejar Debt Collector di Jember

Friday, 12 December 2025 - 22:50 WIB

Tabrakan Beruntun Libatkan 3 Kendaraan di Jember, Pengendara Motor Luka

Tuesday, 9 December 2025 - 13:55 WIB

Viral di Medsos, Dua Bocah Nyaris Tenggelam di Pantai Payangan Jember

Monday, 8 December 2025 - 18:29 WIB

Akademisi UNIB Situbondo Sebut Ulama Sebagai ‘Endorsement Moral’ dalam Politik

TERBARU

Foto: Frensia/Tangkapan layar.

Regionalia

Salah Paham Berujung Pemobil Dikejar Debt Collector di Jember

Saturday, 13 Dec 2025 - 12:00 WIB