BPBD Jember Lakukan Asesmen Dampak Gempa M 3,5 di Jember

Sabtu, 18 Januari 2025 - 11:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi BPBD Jember Lakukan Asesmen Dampak Gempa M 3,5 di Jember (Sumber: Grafis Frensia)

Ilustrasi BPBD Jember Lakukan Asesmen Dampak Gempa M 3,5 di Jember (Sumber: Grafis Frensia)

Frensia.Id- Gempa berkekuatan Magnitudo (M) 3,5 mengguncang kabupaten Jember pukul 08:41 WIB, Kamis (16/01/2025).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember akan lakukan asesmen dampak dari gempa tersebut.

Kepala Dinas BPBD Jember, Widodo Julianto menyatakan bahwa gempa bumi terjadi di daerah yang cukup jauh dari wilayah kota, tepatnya di Kecamatan Ambulu.

“Berkaitan dengan gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Jember, itu terjadi di daerah Ambulu,” katanya, Kamis (16/01/2025).

Lebih lanjut kata Widodo, masih belum ada laporan mengenai kerusakan dari daerah yang terjadi gempa. Namun, ada informasi bahwa terdapat rumah yang rusak diasumsikan akibat adanya gempa.

Baca Juga :  Kukuhkan Empat Guru Besar, Rektor UIN KHAS Jember Ungkap Transformasi dan Watak Seorang Guru Besar

“Sampai saat ini masih belum ada laporan kerusakan di daerah kejadian gempa. Tapi ini ada informasi, terdapat rumah yang rusak diasumsikan akibat adanya gempa bumi tadi,” ujarnya.

Menurutnya, rumah yang diduga terdampak gempa itu jauh dari lokasi yang sangat merasakan guncangan gempa bumi tersebut. Tepatnya di daerah Patrang dan Sukorambi.

“Tapi tempatnya agak jauh, yakni di daerah Patrang dan Sukorambi,” ucapnya.

Widodo menambahkan, bahwa BPBD akan melakukan asesmen terlebih dahulu, apakah memang benar rumah yang diduga terdampak gempa itu.

Baca Juga :  Sukses! Duta Griya Moderasi Beragama KUA Kaliwates Terbentuk, Rektor UIN KHAS Pimpin Baca Ikrar Trilogi

“Tapi kami akan melakukan asesmen terlebih dahulu, apa memang betul diakibatkan oleh gempa tadi,” terangnya.

Kata Widodo, guncangan gempa bumi di kota tidak terlalu terasa. Maka dari itu perlu dilakukan asesmen, apakah rumah tersebut memang berkaitan dengan gempa atau disebabkan oleh hal lain.

“Karena di kota tidak terlalu terasa. Kami akan lakukan asesmen, apa memang berkaitan dengan gempa atau yang lain.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Rapat Paripurna Pemkab dan DPRD Banyuwangi Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif PBB
Kejari Periksa Wakil Ketua DPRD Jember Dugaan Kasus Korupsi Sosperda Rp 5,6 M
Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura
Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda
Harjabo 206: Jalanan Bondowoso Disulap Jadi Panggung Budaya Pelajar
Fraksi PPP DPRD Jember Sebut Reaktivasi Bandara Notohadinegoro Bisa Dongkrak Sektor Wisata-Ekonomi Lokal
Tanggapan Fraksi PKB DPRD Jember tentang Reaktivasi Bandara Notohadinegoro
Ribuan Maba UIN KHAS Jember Ikuti PBAK 2025, Usung Tema Ekoteologi
Tag :

Baca Lainnya

Kamis, 21 Agustus 2025 - 05:52 WIB

Rapat Paripurna Pemkab dan DPRD Banyuwangi Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif PBB

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:25 WIB

Kejari Periksa Wakil Ketua DPRD Jember Dugaan Kasus Korupsi Sosperda Rp 5,6 M

Rabu, 20 Agustus 2025 - 05:32 WIB

Parodi Anak SD Manggul Ghulu’en: Cerita dan Asa Tembakau Madura

Selasa, 19 Agustus 2025 - 21:33 WIB

Kejari Jember Mulai Periksa Bidik Tersangka Kasus Sosperda

Selasa, 19 Agustus 2025 - 15:58 WIB

Harjabo 206: Jalanan Bondowoso Disulap Jadi Panggung Budaya Pelajar

TERBARU

Ilustrasi Bulan Safar

Educatia

Rabo Wekasan: Antara Tradisi, Doa, dan Catatan Ilmiah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:14 WIB