Novel Neng In’am, “Berkalung Sorban Duri”, Kisah Pilu Istri Kiai Yang Diselingkuhi

Jumat, 20 September 2024 - 04:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Novel Neng In’am, “Berkalung Sorban Duri”, Kisah Pilu Istri Kiai Yang Diselingkuhi (Sumber: Grafis/Frensia)

Ilustrasi Novel Neng In’am, “Berkalung Sorban Duri”, Kisah Pilu Istri Kiai Yang Diselingkuhi (Sumber: Grafis/Frensia)

Frensia.id- Novel Neng In’am Nafila, sebuah karya yang diangkat dari kisah nyata tentang seorang istri Kiai asal Jember yang diselingkuhi. Novel tersebut berjudul “Berkalung Sorban Duri”.

Penulisnya merupakan perempuan asal Jember yang pernah diperistri oleh salah seorang putra karismatik di daerahnya.

Sebagaimana diberitakan oleh Frensia.id sebelumnya, Neng In’am sangat kecewa kepada sang suami karena ternyata menjalin asmara dengan pasangan lain. Naasnya, yang membuat hatinya bertambah pilu, teman kencan sang suami adalah sesama jenis.

Menghadapi kenyataan tersebut, Neng In’am tampaknya sangat terpukul. Ia sempat divonis mengidap penyakit tekanan psikis, Anxiety.

Beberapa bulan kemudian, tampaknya ia mulai berbenah diri. Bahkan di tengah tekanan psikis, ia berhasil mengelola setiap rasa pilunya untuk bersemangat menulis buku.

Seluruh kisah pilunya, ia tuangkan dalam bentuk novel dengan judul “Berkalung Sorban Duri”. Pada Frensia.id ia mengungkapkan bahwa bukunya ditulis untuk terbebas dari kesedihan yang membelenggu.

Baca Juga :  Silaturrahmi ke Kediaman Sufmi Dasco, AHY: Kebetulan Bertemu Ibu Puan Maharani

“saya tidak ingin terus-terusan terpuruk dalam kesedihan yang membelenggu. Saya ingin menghasilkan karya”, ungkapnya, 19/09/2024.

Yang menarik, tampaknya novel yang ditulisnya itu adalah kisah dirinya sendiri. Hal demikian terlihat dari judulnya.

“judulnya itu karena, berkalung artinya terbelenggu. Sorban menandakan seseorang yang terkenal sebagai ahli agama. Sedangkan duri, menyakitkan dan melukai tak terkira,  alias menjadi duri dalam hidup”, pungkasnya.

Kisah yang diangkat tampak bersenada dengan cerita pilunya. Sebagaimana sebelumnya diinformasikan, suami Neng In’am yang diduga selingkuh merupakan putra salah satu Kiai Karismatik di Jember.

Perjalanan pernikahan akhirnya berakhir karena sang suami membuat sakit hati dengan berselingkuh. Hati Neng In’am pun akhir sakit bagai tertusuk-tusuk duri. “Sorban Duri” tampak bersenada dengan figur suaminya yang merupakan tokoh agama namun membuatnya sakit.

Baca Juga :  Megawati Pulang ke Tanah Air, Tepis Alasan Kepulangan Karena Ibunya Sakit-Sakitan

Selain itu, Neng In’am juga mengaku bahwa novel pilunya ini bukan semata-mata untuk menghibur diri. Ia ingin memberikan pelajaran berharga dari kisah hidupnya pada semua pihak, utamanya para pembaca karyanya.

Baginya, di tengah masalah yang besar, tetap harus berusaha bangkit. Salah satunya adalah dengan percaya bahwa Tuhan selalu bersama kita.

“Setiap apapun yang terjadi, bagaimanapun dunia seperti tidak berpihak kepada kita, tetap yakinlah bahwa Allah akan selalu ada bersama kita, menyiapkan seluruh jalan keluar kebahagiaan yang tak terhingga. Kita hanya perlu yakin dan percaya bahwa hadiahnya akan indah pada waktunya”, tutur Neng In’am.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Gelar Sosialisasi 4 Pilar, Gus Rivqy Ajak Warga Jaga Nilai Kebangsaan
Dukung Program Pemerintah, GP Ansor Jatim Kukuhkan Anggota Jadi Patriot Ketahanan Pangan
Realisasi PAD Banyuwangi Melebihi Target, Tembus 102,40 Persen
Gus Khozin Soroti Catatan Hitam Proses Demokrasi di Jember dan Dorong Revisi UU Pemilu
H.Deni Prasetya Menekankan Perijinan Usaha, Wakil Ketua UMKM GP Ansor Kencong Gerak Cepat Mengakomodir
Diduga Cemarkan Nama Baik Organisasi, PMII Jember Layangkan Somasi
Upaya Tingkatkan Pengawasan! Bapemperda DPRD Banyuwangi Evaluasi Pelaksanaan PERDA
PWI Jember Latih Humas SMA/SMK dan SLB Kuasai Teknik Jurnalistik

Baca Lainnya

Sabtu, 17 Mei 2025 - 11:00 WIB

Gelar Sosialisasi 4 Pilar, Gus Rivqy Ajak Warga Jaga Nilai Kebangsaan

Kamis, 15 Mei 2025 - 20:00 WIB

Dukung Program Pemerintah, GP Ansor Jatim Kukuhkan Anggota Jadi Patriot Ketahanan Pangan

Kamis, 15 Mei 2025 - 14:08 WIB

Realisasi PAD Banyuwangi Melebihi Target, Tembus 102,40 Persen

Minggu, 11 Mei 2025 - 17:11 WIB

H.Deni Prasetya Menekankan Perijinan Usaha, Wakil Ketua UMKM GP Ansor Kencong Gerak Cepat Mengakomodir

Sabtu, 10 Mei 2025 - 17:58 WIB

Diduga Cemarkan Nama Baik Organisasi, PMII Jember Layangkan Somasi

TERBARU

Educatia

Wisuda Sekolah Menengah: Antara Gengsi, Tradisi, dan Edukasi

Jumat, 16 Mei 2025 - 03:57 WIB

Gambar Realisasi PAD Banyuwangi Melebihi Target, Tembus 102,40 Persen (Sumber: Istimewa)

Regionalia

Realisasi PAD Banyuwangi Melebihi Target, Tembus 102,40 Persen

Kamis, 15 Mei 2025 - 14:08 WIB