Pesan Pamungkas Gus Fawait pada Debat Terakhir, dari Kata Maaf hingga Anak Petani

Monday, 25 November 2024 - 03:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pesan Pamungkas Gus Fawait pada Debat Terakhir, dari Kata Maaf hingga Anak Petani (Sumber foto: Sigit Crew Frensia.Id)

Pesan Pamungkas Gus Fawait pada Debat Terakhir, dari Kata Maaf hingga Anak Petani (Sumber foto: Sigit Crew Frensia.Id)

Frensia.Id- Calon Bupati Jember nomor urut 02 Muhammad Fawait memberikan pesan Pamungkas dalam Debat publik terakhir Pilkada Jember  di Edelweis Ballroom cempaka hotel pada Sabtu (23/11/2024).

Debat terakhir menjelang pemilihan menjadi momen yang penuh emosi dan makna bagi semua kandidat.

Muhammad Fawait, salah satu kandidat menyampaikan pesan pamungkas yang menyentuh hati para pendukungnya.

Selama proses kampanye, tentu perbedaan pandangan dan dinamika debat sering kali menimbulkan gesekan.

Pria yang akrab disapa Gus Fawait itu memohon maaf terhadap masyarakat, bila saat masa kampanye banyak kesalahan yang dilakukan.

“Termasuk kami mohon maaf kepada pendukung Paslon Nomor urut 1,”  ujarnya.

Menurutnya, masa kampanye Pilkada Jember 2024 banyak pelajaran yang bisa diperoleh, dari tokoh masyarakat yang memberikan dukungan untuk Paslon Nomor Urut 02.

“Terima kasih kepada semua, terima kasih kepada bu nyai, pak kai. Termasuk kepada pak Hendy dan Kiai Firjaun kami ucapkan terima kasih karena telah memberikan pelajaran,” kata dia.

Gus Fawait menilai Pilkada Jember 2024 adalah kesempatan bagi seorang anak petani, santri dari pelosok desa untuk mengabdi bagi masyarakat Jember.

Ia mengaku dirinya hanya  hanya seorang anak muda, anak petani, ana kiai yang berasal dari  ujung barat Jember. Daerah yang dinilai masih banyak kemiskinan.

“Saya hanya anak muda, anak petani, anak desa, anak kiai. Kami maju di Pilkada ini demi mengabdi untuk memajukan kabupaten kami,” ucap dia.

Baca Juga :  Kakek di Jember Ditemukan Tewas di Kebun Tebu

Ungkapan ini tidak hanya menjadi inspirasi bagi masyarakat, tetapi juga mempertegas identitas Gus Fawait sebagai pemimpin yang lahir dari akar rumput dan memahami perjuangan rakyat kecil.

Baca Juga :  Salah Paham Berujung Pemobil Dikejar Debt Collector di Jember

Gus Fawait berusaha menunjukkan bahwa politik tidak hanya soal kemenangan, tetapi juga soal membangun harapan dan mewujudkan mimpi bagi semua kalangan.

Untuk itu, ia meminta masyarakat memberikan kesempatan untuk memimpin Jember menjadi lebih baik.

Follow WhatsApp Channel frensia.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Baca Lainnya

Refleksi Akhir Tahun: PUSHAM dan PSAD UII Soroti Mandeknya Reformasi, Ajukan Lima Tuntutan pada Pemerintahan Prabowo–Gibran
Pemkab Bondowoso Perkuat Percepatan Pengentasan Kemiskinan
Pemkab Bondowoso Matangkan Pilkades PAW 2026, Bupati Tekankan Kepastian Hukum dan Kualitas Kepemimpinan Desa
Pemkab Bondowoso Launching Indikasi Geografis Beras Sintanur Lembah Raung
Perempuan Bukan Penonton: KOPRI PMII Unibo Teguhkan Peran Strategis Perempuan
Bupati Bondowoso Kukuhkan 4.502 PPPK Paruh Waktu, Tekankan Etos Kerja dan Integritas ASN
Diduga Ada Kriminalisasi Advokat, FKA Datangi Mapolres Jember
Akhirnya, Gus Yahya dan Rois Am Islah! Titik Damai Konflik NU

Baca Lainnya

Tuesday, 30 December 2025 - 15:45 WIB

Refleksi Akhir Tahun: PUSHAM dan PSAD UII Soroti Mandeknya Reformasi, Ajukan Lima Tuntutan pada Pemerintahan Prabowo–Gibran

Tuesday, 30 December 2025 - 12:47 WIB

Pemkab Bondowoso Perkuat Percepatan Pengentasan Kemiskinan

Monday, 29 December 2025 - 22:32 WIB

Pemkab Bondowoso Matangkan Pilkades PAW 2026, Bupati Tekankan Kepastian Hukum dan Kualitas Kepemimpinan Desa

Monday, 29 December 2025 - 18:45 WIB

Pemkab Bondowoso Launching Indikasi Geografis Beras Sintanur Lembah Raung

Monday, 29 December 2025 - 17:37 WIB

Perempuan Bukan Penonton: KOPRI PMII Unibo Teguhkan Peran Strategis Perempuan

TERBARU

Wakil Bupati Bondowoso,  As'ad Yahya Syafi'i saat rapat bersama Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK).

Regionalia

Pemkab Bondowoso Perkuat Percepatan Pengentasan Kemiskinan

Tuesday, 30 Dec 2025 - 12:47 WIB