Frensia.Id- Kerusakan yang terjadi pada beberapa fasilitas di Alun-Alun Jember Nusantara dan pembangunan milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember yang tak kunjung selesai, menuai sorotan ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember.
Melihat anggaran yang digelontorkan mencapai miliaran rupiah, beberapa pembangunan belum saja selesai di penghujung tahun 2024 ini.
Misalnya pada rooftop Gedung Pemkab Jember, yang berada tepat di depan Alun-Alun Jember Nusantara, masih berlangsung kegiatan renovasi. Selain itu, di Gedung Nusantara juga masih berlangsung pembangunan.
Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Jember, Ahmad Halim menjelaskan, secara umum proyek Alun-Alun Jember Nusantara sudah pada tahap penyerahan.
“Otomatis jika ada kekurangan atau kerusakan itu akan menjadi tanggung jawab pihak rekanan, seandainya itu masih dalam tahap tanggungan, masih dalam tahap tanggungan,” ujar Ahmad Halim pada Sabtu (28/12/2024).
Dirinya mengaku, beberapa pihak juga menyoroti tahap pembangunan di Gedung Nusantara dan rooftop di Gedung Pemkab Jember, yang hingga saat ini masih berlangsung.
Padahal, waktu tinggal tiga hari, sebelum tahun 2024 berakhir. Menurut Halim, di penghujung tahun 2024, secara teknis proyek pembangunan harus selesai.
“Waktu tiga hari tutup tahun itu harus selesai secara aturan teknis, nanti kita akan koordinasi lagi, kita akan panggil Komisi A, proyek-proyek yang belum selesai sampai tenggat waktu, apakah akan ada penalti atau perpanjangan,” jelas politisi dari Partai Gerindra itu.
Meski tidak dijelaskan banyaknya proyek yang belum selesai, Halim menegaskan bahwa, hingga saat ini proyek yang terlihat dengan kasat mata dan belum selesai yaitu pada Gedung Pemkab Jember.
“Di Pemkab nanti hari jadi pada satu Januari, itu akan menjadi pandangan menarik, karena sampai dengan satu Januari, hari jadi Pemkab ternyata Pemkab sendiri bangunannya belum selesai,” pungkas Ahmad Halim.